Senin, 12 September 2011

Masih Ingin Pakai 3-4-3, Gasperini?

BeritaSanaSini - Dua kali Inter Milan memakai formasi 3-4-3 di laga resmi, dua kali mereka menderita kekalahan. Apakah ini pertanda untuk Gian Piero Gasperini untuk segera mengubah formasi favoritnya itu?
Sejak pertama kali ditunjuk menangani Inter, memang banyak yang mempertanyakan apakah skema 3-4-3 kegemaran eks pelatih Genoa itu cocok untuk Nerazzuri yang sudah lama bermain dengan pola 4-2-3-1.

Maka ketika kalah di laga Super Italia kontra AC Milan, formasi tersebut kembali dikritik dan mengingat performa Inter di laga pramusim tidaklah istimewa dengan masalah utama di lini belakang.

Kekhawatiran itu terbukti lagi di partai perdana Seri A kontra Palermo di mana Inter yang sempat unggul 2-1 akhirnya harus mengaku keunggulan Il Rosanero 3-4.

Lini belakang yang digalang Lucio dkk terlalu mudah ditembus dan jarak antara pemain tengah terlalu sehingga menimbulkan celah yang bisa dimanfaatkan para pemain Palermo untuk melakukan serangan balik.

Bagaimana Gasperini menyikapi hal ini? Ia tak menyinggung soal formasi kegemarannya itu melainkan menyebut Il Biscione hanya kurang menemui keseimbangan dalam permainan.

"Tim ini punya potensi sebagaimana yang kami buktikan malam ini. Namun kami butuh menemukan keseimbangan yang paling memungkinkan. Kekalahan di laga pertama ini memalukan," seru Gasperini seperti dilansir Football Italia.

Lebih lanjut pelatih berambut putih ini pun menyesal jika akhirnya timnya gagal mempertahankan keunggulan yang sempat digenggamnya. Ini artinya PR Gasperini untuk membenahi sisi attack dan defence masihlah banyak.

"Banyak hal kecil yang menggangguku namun di atas itu semua kami tak bisa mempertahankan keunggulan itu sampai dua kali. Lalu saat kami masih memegang kendali permainan dan kami pun akhirnya harus tertinggal. Itulah penyesalan terbesarnya," ungkap Gasperini.

"Tak diragukan lagi jika kami harus berkaca dari situasi ini di mana kami banyak membuang kesempatan melakukan serangan balik menunjukkan kurangnya konsentrasi. Kami harus memperbaiki itu."

"Kami harus belajar bagaiman mendukung serangan di mana saat ini kami tidak bisa melakukannya dengan sangat baik. Kami kebobolan dua gol pertama di mana lini pertahanan tidaklah bagus. Ini adalah situasi yang tidak bisa diterima dan harus ada peningkatan," akunya.

"Disamping kesalahan ini, penyesalan kami adalah kami melakukan dengan baik hingga akhir dan kelihatannya akan menang namun kami lalu kebobolan dua gol cepat," tutup Gasperini.

0 komentar:

Posting Komentar

Iklan Sitti

Adcorn

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Justin Bieber, Gold Price in India