Kamis, 25 Agustus 2011

Alat Kelamin Dipotong, Pasien Tuntut Dokter

BeritaSanaSini - Seorang pria menuntut dokter bedah sebuah rumah sakit yang telah memotong dan alat kelaminnya tanpa seizin si pemilik. Ia juga menuntut rumah sakit yang dinilai telah melakukan pembiaran.

Dilansir dari laman ABC News pada 22 Agustus 2011, pria bernama Phillip Seaton ini melakukan pemeriksaan rutin pada Oktober 2007 di sebuah rumah sakit. Bukannya mendapatkan perawatan untuk peradangan dari dokter John Patterson, Seaton malah meninggalkan ruang operasi dalam keadaan tanpa alat kelamin.

Pengacara Seaton, Kevin George, berkata bahwa kliennya tidak merasa seperti seorang lelaki tanpa alat kelaminnya. Pengacara Patterson, Clay Robinson, berargumen bahwa kliennya menemukan kanker di alat kelamin Seaston hingga memutuskan untuk mengoperasinya.

Menurut Robinson, operasi hanya satu-satunya cara untuk mengatasi penyakit yang diderita. Karena, kata dia, alat kelamin Seaton sudah terlihat seperti kol busuk karena terinfeksi kanker. Sementara menurut para ahli, dokter perlu izin dari pasien bila ingin membuang alat kelamin pasien itu.

"Saya rasa dokter Patterson membuat kesalahan besar, jadi dia tak akan mungkin memenangkan kasus ini," kata David Crawford, profesor bedah di Pusat Kesehatan Universitas Colorado.

Operasi pembuangan alat kelamin pria biasa digunakan untuk membuang beberapa tipe kanker kulit yang hanya bisa dirawat dengan terapi radiasi serta laser.

Dalam persidangan, Patterson mengaku kanker yang dialami Seaton sangat parah. Ia pikir satu-satunya cara menanganinya adalah dengan mengoperasinya.

"Namun demikian, tetap harus ada izin dari pasien untuk melakukannya, karena itu sudah merupakan standar. Pasien punya hak untuk menolak tindakan medis yang akan dilakukan padanya," kata Glenn Bubley, profesor kedokteran dari Universitas Harvard.

Tak hanya dokter Patterson, rumah sakit Louisville Jewish Hospital juga menerima gugatan Seaton. Rumah sakit itu lebih memilih menyelesaikan kasus di luar pengadilan dengan membayar ganti rugi yang besarannya tidak disebutkan. (adi)


vivanews 

0 komentar:

Posting Komentar

Iklan Sitti

Adcorn

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Justin Bieber, Gold Price in India